Jelaskan:
- Konsep Perancangan Objek
- Hal-hal yang Terlibat(Operasi Method)
- Tools yang digunakan dalam perancangan
- Pengertian UML
1. Konsep perancangan Orientasi Objek
Berorientasi objek adalah cara baru dalam memikirkan suatu masalah dengan menggunakan model yang dibuat menurut konsep sekitar dunia nyata. Dasar pembuatan adalah objek, yang merupakan kombinasi antara struktur data dan perilaku dalam satu entitas.
Pengertian "berorientasi objek" berarti bahwa kita mengorganisasi perangkat lunak sebagai kumpulan dari objek tertentu yang memiliki struktur data dan perilakunya.
Konsep fundamental dalam analisis berorientasi objek adalah objek itu sendiri. Sebuah objek adalah sebuah entitas yang mencakup data dan metode.
Kelas merupakan satu atau lebih objek dengan persamaan atribut dan metode, sedangkan kelas-&-objek adalah kelas dengan satu atau lebih objek di dalamnya. Nama kelas adalah kata benda tunggal, atau kata sifat dan kata benda. Nama dari kelas-&-objek harus dapat menjelaskan objek tunggal dari suatu kelas.
Berorientasi objek adalah cara baru dalam memikirkan suatu masalah dengan menggunakan model yang dibuat menurut konsep sekitar dunia nyata. Dasar pembuatan adalah objek, yang merupakan kombinasi antara struktur data dan perilaku dalam satu entitas.
Pengertian "berorientasi objek" berarti bahwa kita mengorganisasi perangkat lunak sebagai kumpulan dari objek tertentu yang memiliki struktur data dan perilakunya.
- Konsep Fudamental
Konsep fundamental dalam analisis berorientasi objek adalah objek itu sendiri. Sebuah objek adalah sebuah entitas yang mencakup data dan metode.
Kelas merupakan satu atau lebih objek dengan persamaan atribut dan metode, sedangkan kelas-&-objek adalah kelas dengan satu atau lebih objek di dalamnya. Nama kelas adalah kata benda tunggal, atau kata sifat dan kata benda. Nama dari kelas-&-objek harus dapat menjelaskan objek tunggal dari suatu kelas.
- Atribut menggambarkan data yang dapat memberikan informasi mengenai kelas atau objek dimana atribut tersebut berada.
- Metode (method) disebut juga service atau operator adalah prosedur atau fungsi seperti yang terdapat dalam bahasa Pascal pada umumnya, tetapi cara kerjanya agak berlainan. Metode adalah subprogram yang tergabung dalam objek bersama-sama dengan atribut. Metode dipergunakan untuk pengaksesan terhadap data yang terdapat dalam objek tersebut
- Message merupakan cara untuk berhubungan antara satu objek dengan objek lain. Suatu pesan dikirimkan oleh suatu objek kepada objek tertentu dapat digambarkan dengan anak panah..
2. Hal-hal yang Terlibat dalam Metodologi Berorientasi Objek
Metodologi pengembangan sistem berorientasi objek mempunyai 3 karakteristik utama :
1.Encapsulation
Encapsulation merupakan dasar untuk pembatasan ruang lingkup program terhadap data yang diproses. Data dan prosedur atau fungsi dikemas bersama-sama dalam suatu objek, sehingga prosedur atau fungsi lain dari luar tidak dapat mengaksesnya. Data terlindung dari prosedur atau objek lain, kecuali prosedur yang berada dalam objek itu sendiri.
Contoh :
Informasi/properties objek rekening : No rekening, Nama , alamat dll
Perilaku/method objek rekening : buka, tutup, penarikan, penyimpanan, ubah nama, ubah alamat dll
Kita bungkus/encapsulate informasi dan perilaku tersebut pada objek rekening
Sehingga perubahan-perubahan pada sistem perbankan yang berkaitan dengan rekening diimplementasikan sederhana pada objek rekening
2.Inheritance
Inheritance adalah teknik yang menyatakan bahwa anak dari objek akan mewarisi data/atribut dan metode dari induknya langsung. Atribut dan metode dari objek dari objek induk diturunkan kepada anak objek, demikian seterusnya. Inheritance mempunyai arti bahwa atribut dan operasi yang dimiliki bersama di anatara kelas yang mempunyai hubungan secara hirarki. Suatu kelas dapat ditentukan secara umum, kemudian ditentukan spesifik menjadi subkelas. Setiap subkelas mempunyai hubungan atau mewarisi semua sifat yang dimiliki oleh kelas induknya, dan ditambah dengan sifat unik yang dimilikinya. Kelas Objek dapat didefinisikan atribut dan service dari kelas Objek lainnya. Inheritance menggambarkan generalisasi sebuah kelas.
3.Polymorphism
Polimorfisme yaitu konsep yang menyatakan bahwa seuatu yang sama dapat mempunyai bentuk dan perilaku berbeda. Polimorfisme mempunyai arti bahwa operasi yang sama mungkin mempunyai perbedaan dalam kelas yang berbeda. Kemampuan objek-objek yang berbeda untuk melakukan metode yang pantas dalam merespon message yang sama. Seleksi dari metode yang sesuai bergantung pada kelas yang seharusnya menciptakan Objek.
3.Tools Perancangan Berorientasi Objek
- DFD( Data Flow Diagram ).
- Kamus Data
- Entity Relationship Diagram (ERD)
- State Transition Diagram (STD)
4.UML (Unified Modelling Language)
UML merupakan seperangkat diagram dan notasi standar untuk memodelkan sistem-sistem berorientasi objek, dan menjelaskan semantik yang mendasarinya mengenai arti dari diagram-diagram dan simbol-simbol ini
UML dapat digunakan untuk memodelkan berbagai jenis sistem: sistem perangkat lunak, sistem perangkat keras, dan organisasi-organisasi dunia nyata.
*Tools dalam UML
Apapun nama dari area-area ini, domain, kategori, atau subsistem, idenya tetap sama: memecahkan sistem tersebut ke dalam area-area yang memiliki kesamaan subjektif.
*Diagram UML
*Tools dalam UML
- ArgoUML (Free)
- StarUML (Free, OS)
- Rational Rhapsody (Commercial)
- Power Designer (Commercial)
- Visual Paradigm (Free, Commercial)
*Langkah Awal memulai UML
Salah satu kegiatan yang harus dilakukan terlebih dahulu dalam memodelkan sebuah sistem berskala besar atau sistem pada tingkat Enterprise adalah memecahkan sistem tersebut kedalam area-area yang memudahkan dalam penanganannya
Apapun nama dari area-area ini, domain, kategori, atau subsistem, idenya tetap sama: memecahkan sistem tersebut ke dalam area-area yang memiliki kesamaan subjektif.
*Diagram UML
- Use Case Diagram untuk memodelkan proses-proses bisnis
- Sequence Diagram untuk memodelkan pengiriman pesan antara objek
- Collaboration Diagram untuk memodelkan interaksi objek
- State Diagram untuk memodelkan perilaku objek dalam sistem
- Activity Diagram untuk memodelkan perilaku Use Case, objek, atau operasi
- Class Diagram untuk memodelkan struktur statis Class dalam sistem
- Object Diagram untuk memodelkan struktur statis Objek dalam sistem
- Component Diagram untuk memodelkan komponen
- Deployment Diagram untuk memodelkan distribusi sistem